Kebijakan Plagiarisme
Kebijakan Plagiarisme
Jurnal Pengajaran Sekolah Dasar (JPSD) berkomitmen menjaga orisinalitas dan integritas akademik setiap karya ilmiah yang dipublikasikan. Seluruh naskah akan melalui pemeriksaan plagiarisme menggunakan perangkat Turnitin dengan batas maksimal kemiripan 20%.
Naskah yang melampaui ambang batas akan dikembalikan untuk direvisi atau ditolak sebelum melalui proses review lebih lanjut.
Jenis Plagiarisme yang Tidak Diperkenankan:
- Plagiarisme Verbatim: Menyalin teks secara langsung tanpa tanda kutip atau sitasi yang tepat.
- Plagiarisme Sumber: Menggunakan ide atau konsep dari karya lain tanpa mencantumkan sumber yang layak.
- Plagiarisme Kepengarangan: Mengklaim karya orang lain sebagai milik sendiri tanpa izin atau atribusi.
- Self-Plagiarism: Menyerahkan naskah yang identik atau sangat mirip dengan publikasi sebelumnya tanpa perbedaan substansi.
Tindakan dan Sanksi:
- Plagiarisme Ringan: Kalimat-kalimat tertentu tanpa kutipan → Penulis diminta memperbaiki dan menyitasi sumber dengan benar.
- Plagiarisme Sedang: Beberapa paragraf terduplikasi → Naskah ditolak, penulis dibekukan selama 1 tahun.
- Plagiarisme Berat: Reproduksi substansi, ide, atau data utama → Naskah ditolak, penulis diblokir permanen dari pengajuan ke JPSD.
Penulis bertanggung jawab penuh atas isi dan orisinalitas naskah. Dengan mengirimkan naskah ke JPSD, penulis menyatakan bahwa naskah tersebut bebas dari plagiarisme dan belum pernah dipublikasikan sebelumnya.
Kebijakan ini disusun sesuai dengan COPE's Best Practice Guidelines for Journal Editors dan Peraturan Kepala LIPI No. 5 Tahun 2014 tentang Etika Publikasi Ilmiah.
Penulis dianjurkan untuk memeriksa kemiripan secara mandiri sebelum mengunggah naskah ke sistem OJS JPSD.