Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Kesenian dan Kearifan Lokal Sanggar Seni Kelurahan Potrobangsan Magelang
Isi Artikel Utama
Abstrak
Kelurahan Potrobangsan, yang berada di Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang, memiliki banyak potensi seni dan budaya yang luar biasa, tetapi banyak hambatan yang menghalanginya untuk berkembang. Tujuan dari program pengabdian masyarakat adalah untuk mengeksplorasi, memperluas, dan meningkatkan potensi seni lokal di wilayah tersebut. Program ini berlangsung selama enam bulan dan terdiri dari empat tahapan utama: identifikasi potensi seni, pelatihan dan pendidikan, pengembangan kapasitas komunitas, dan evaluasi program. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa berbagai jenis seni, seperti seni tari, musik tradisional, dan seni rupa, membutuhkan bantuan untuk meningkatkan nilai jualnya. Pelatihan meningkatkan keterampilan seni dan pengetahuan manajemen dan pemasaran. Sebenarnya, program ini meningkatkan ekonomi masyarakat melalui sektor seni kreatif, yang menciptakan nilai bagi produk seni. Melalui kegiatan ini, penggiat seni diharapkan dapat menjadi teladan dalam melestarikan budaya lokal dan memanfaatkan keterampilan mereka sebagai peluang ekonomi yang lebih baik.
Rincian Artikel
Referensi
Chiesa, C. D., & Dekker, E. (2021). Crowdfunding artists: Beyond match-making on platforms. Socio-Economic Review, 19(4), 1265–1290. https://doi.org/10.1093/ser/mwab006
Dewi, R. K., & Santoso, S. (2023). A Comprehensive Analysis of the Creative Economy’s Value Addition in Lebak Regency, Indonesia. International Journal of Research in Business and Social Science (2147- 4478), 12(6), 176–188. https://doi.org/10.20525/ijrbs.v12i6.2833
Dumilah, D. R., Komarudin, Moh., Ubaidillah, R., Siagian, S., & Santoso, S. (2021). Peran Ekonomi Kreatif dalam Meningkatkan Industri Pariwisata di Seaworld Ancol. Jurnal Master Pariwisata (JUMPA), 558. https://doi.org/10.24843/JUMPA.2021.v07.i02.p10
Fazlagić, J., & Szczepankiewicz, E. I. (2020). The Role of Local Governments in Supporting Creative Industries—A Conceptual Model. Sustainability, 12(1), 438. https://doi.org/10.3390/su12010438
Haryanto, S., Sukawi, & Rozi, F. (2024). Creativity and Local Wisdom: Community Empowerment in Developing Traditions, Arts, and Culture in the Giyanti Wonosobo Hills Area in Central Java. Abdimas Indonesian Journal, 4(2), 915–924.
Hurlbut, K., & Brousselle, A. (2025). Arts based Evaluation of the Communities ChooseWell Program. Evaluation and Program Planning, 108, 102496. https://doi.org/10.1016/j.evalprogplan.2024.102496
Kovpak, V., & Lebid, N. (2022). Creative Industries as a Mechanism of Creative Economy and Strategic Communications. Baltic Journal of Economic Studies, 8(4), 102–109. https://doi.org/10.30525/2256-0742/2022-8-4-102-109
Kusen, K., Sihabudin, A., & Cadith, J. (2023). Kolaborasi Pengembangan Pariwisata Desa Sawarna. JDKP Jurnal Desentralisasi Dan Kebijakan Publik, 4(2), 26–33. https://doi.org/10.30656/jdkp.v4i2.6569
Mayarni, M., Syahza, A., Siregar, S. H., Khoiri, A., Hariyani, E., Sundari Nst, M., & Sulistyani, A. (2023). Governance Capacity of Creative Economy of Coastal Communities. KnE Social Sciences. https://doi.org/10.18502/kss.v8i5.13005
McNally, D. (2024). Participatory Art and Geography: Politics, Publics, and Space. Progress in Human Geography, 48(5), 537–551. https://doi.org/10.1177/03091325231219698
Papoutsi, F. A. (2019). Creativity Development and Educational Expenditures: An Exploratory Study. In N. Sykianakis, P. Polychronidou, & A. Karasavvoglou (Eds.), Economic and Financial Challenges for Eastern Europe (pp. 379–394). Springer International Publishing.
Rohmah, S., & Mulatsih, N. T. (2022). Local Wisdom-Based Creative Economy Development Strategy to Achieve Competitive Advantage in the Era of the Industrial Revolution 4.0 in Gunungkidul Regency. Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan), 7(2), 221–243. https://doi.org/10.31002/rep.v7i2.370
Saputri, D. A., & Junianto, M. R. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pemanfaatan Material Lokal Guna Pengembangan Ekowisata Berbasis Local Wisdom Desa Sidem Corresponding Author: Vols. I, No. I.
Satria, D., & Maharani Wibowo, J. (2021). Peran Klaster Pariwisata Terhadap Ekonomi Kreatif Kabupaten Banyuwangi di Era Industri 4.0. Jurnal Kepariwisataan Indonesia: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kepariwisataan Indonesia, 15(2), 134–147. https://doi.org/10.47608/jki.v15i22021.134-147
Shofi Elmia, A. (2023). Supporting Tourism Development Through Creative Economy Clusters in Lebak District. Jurnal Kepariwisataan: Destinasi, Hospitalitas Dan Perjalanan, 7(2), 256–270. https://doi.org/10.34013/jk.v7i2.1276
Tamm, T., Hallikainen, P., & Tim, Y. (2022). Creative analytics: Towards data‐inspired creative decisions. Information Systems Journal, 32(4), 729–753. https://doi.org/10.1111/isj.12369
Taylor, C., & Wei, Q. (2020). Storytelling and arts to facilitate community capacity building for urban planning and social work. Societies, 10(3). https://doi.org/10.3390/soc10030064
Verma, P. (2020). Conservation of the Precious Heritage-Techniques and Methods for Maximum Impact. Turkish Online Journal of Qualitative Inquiry, 11(1), 394–401. https://doi.org/10.52783/tojqi.v11i1.9972
Verma, P. (2023). Conservation of the Precious Heritage-Techniques and Methods for Maximum Impact. Turkish Online Journal of Qualitative Inquiry. https://doi.org/10.52783/tojqi.v11i1.9972
Widyanti, T., Tetep, T., Supriatna, A., & Nurgania, S. (2022). Development of a Local Wisdom-Based Creative Economy. https://doi.org/10.2991/aebmr.k.220701.010
Zusmelia, Z., Ansofino, A., Ekaputeri, Y., & Desrirosya, N. (2020). Development of Halal Tourism Destinations to Improve Economic Growth. Proceedings of the 2nd Social and Humaniora Research Symposium (SoRes 2019). https://doi.org/10.2991/assehr.k.200225.087